Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Pengertian Target Pasar (Targeting), Lengkap Manfaat dan Contohnya

Dalam menetapkan sasaran pasar (target pasar), perusahaan terlebih dulu harus melakukan segmentasi pasar, dengan cara mengelompokkan konsumen (pembeli) ke dalam kelompok dengan ciri-ciri (sifat) yang hampir sama. Penentuan target pasar sangat penting karena perusahaan tidak dapat melayani seluruh konsumen atau pembeli yang ada di pasar. Pembeli yang ada terlalu banyak dengan kebutuhan dan keinginan yang beragam atau bervariasi, sehingga perusahaan harus mengidentifikasi bagian pasar mana yang akan dilayaninya sebagai target pasar.
Pengertian Target Pasar (Targeting), Lengkap Manfaat dan Contohnya

Pengertian Target Pasar

Target Pasar adalah sebuah kelompok konsumen yang menjadi sasaran pendekatan perusahaan agar mau membeli produk yang di pasarkannya. Target pasar juga dapat diartikan sebagai sekelompok pembeli yang memiliki sifat-sifat sama yang membuat pasar berdiri sendiri. untuk menentukan target pasar, perusahaan harus menilai secara hati hati segmen mana yang akan dimasuki dan berapa ukuran segmen nya.

Banyak pihak yang masih bingung dengan istilah segmentasi pasar dan target pasar, karena sepintas memang keduanya sama tetapi perbedaan yang mendasar adalah bahwa segmentasi pasar lebih kepada membagi konsumen yang bermacam-macam (heterogen) ke dalam kelompok-kelompok yang memiliki karakteristik yang sama. Sementara target pasar yaitu menentukan kelompok konsumen mana yang akan dilayani.

Manfaat Target Pasar

Dengan menerapkan target pasar, perusahaan bisa mengembangkan posisi produk dan strategi marketing mix untuk setiap target pasar yang bersangkutan. Target pasar sangat berguna terutama dalam:
  1. Memudahkan dalam menyesuaikan produk dan strategi marketing mix (bauran pemasaran) yang dijalankan dengan target pasar.
  2. Mengembangkan posisi produk dan strategi marketing mix (bauran pemasaran).
  3. Dengan melakukan identifikasi bagian pasar yang bisa dilayani secara efektif, perusahaan dapat berada dalam posisi yang lebih baik.
  4. Mengantisipasi adanya persaingan.
  5. Memanfaatkan sumber daya perusahaan yang terbatas secara efisien dan efektif.
  6. Membidik peluang pasar yang lebih luas.

Faktor yang Harus Diperhatikan Dalam Menentukan Target Pasar

Dalam menentukan terget pasar terdapat 5 faktor yang wajib diperhatikan sebelum menentukan segmen mana yang akan dituju. Faktor tersebut antara lain adalah sebagai berikut:
1. Ukuran Segmen
Perkiraan besarnya segmen yang akan dituju adalah factor penting untuk memutuskan apakah segmen tersebut cukup menjanjikan untuk ditindak lanjuti. Perusahaan yang besar akan memilih segemen dengan volume penjualan besar dan cenderung menghindari atau menolak segmen yang kecil. Sebaliknya perusahan kecil menghindari segmen yang besar karena mereka memerlukan sumber daya yang lebih banyak lagi.

2. Pertumbuhan Segmen
Faktor pertumbuhan segmen juga merupakan salah satu faktor yang wajib diperhatikan dalam menentukan target pasar. Meskipun ukuran sebuah segmen saat ini relatif kecil, tetapi tidak menutup kemungkinan akan berkembang dimasa yang akan datang jika ada tanda-tanda perkembangan yang positif. Karena pada dasarnya segmen kecil adalah segmen pasar yang potensial. Seperti misalnya dahulu tingkat usia 60 tahun ke atas tidak menjadi fokus pasar bagi perusahaan. Tetapi saat ini banyak jasa dan produk yang ditawarkan untuk segmen ini (usia 50 tahun keatas).
3. Analisis situasi
Faktor berikutnya yang harus diperhatikan adalah analisis situasi, Perusahaan terlebih dahulu wajib melakukan analisis situasi secara teliti dan cermat. Analisis situasi diantaranya berhubungan dengan konsumen, para pemasok dan para distributor. Pada umumnya perusahaan melakukuan analisis situasi dengan anlisis SWOT.

4. Sumber daya peruasahaan
Faktor ke 4 yang harus diperhatikan dalam menentukan target pasar adalah sumber daya perusahaan, Perusahaan mendapat sumber daya dari dalam perusahaaan sendiri maupun melalui kerjasama dengan pihak luar. Adapun konsekuensi dari sumber daya yang didapat dari kerja sama dengan pihak luar yaitu keuntungan dan resiko perusahaan ditanggung bersama. bentuk kerja sama dengan pihak luar dapat dilakukan dengan venture atau dengan production sharing.

5. Biaya yang Harus Dikeluarkan untuk Mencapai Segmen
Sebuah segmen harus disesuaikan dengan kegiatan pemasaran perusahaan, jika segmen yang dipilih ternyata tidak cocok maka sebaiknya tidak perlu untuk dilakukan. Oleh sebab itu identifikasi mengenai segmen yang akan dituju wajib dilakukan dengan teliti. Banyak contoh segmen yang sempat diperkirakan memiliki potensi besar namun ternyata tidak seperti yang diharapkan, sementara perusahaan sudah mengeluarkan biaya yang besar.

Rencana Target Pasar

Setelah menentukan segmentasi pasar, langkah berikutnya dalam proses pemasaran adalah penetapan target pasar. Penetapan target pasar adalah kegiatan menilai serta memilih satu atau lebih segmen yang akan diambil perusahaan. Apabila perusahaan ingin menentukan segmen pasar mana yang akan diambil, maka langka petama adalah menghitung dan menilai potensi laba dari tiap segmen yang telah ditentukan.

Dalam menentukan target pasar, perusahaan wajib menilai dengan hati-hati berbagai macam segmen untuk nantinya ditentukan berapa ukuran segmen serta segmen mana yang akan diambil oleh perusahaan. Pemilihan segmen yang terlalu sempit bisa berdampak pada kegagalan dalam mencapai volum penjualan serta laba yang diinginkan. Akan tetapi jika segmen yang dipilih terlalu luas, akan berdampak pada biaya yang akan melebihi kenaikan penjualan serta laba.

Tujuan penyusunan rencana pencapaian target pasar
1. Pencapaian target pasar yang dituju
Untuk mengetahui berapa jumlah pasar yang akan dipasok, termasuk berapa jalur distribusi, sampai tingkat mana jalur distribusi akan dipasok dan lain lain.

2. Pencapaian kuantitas barang
Untuk mengetahui berapa jumlah produk yang akan di produksi dan akan dipasarkan.

3. Pencapaian kualitas barang
Untuk mengetahui ketentuan kualitas barang yang akan dijual. Misalkan bahan dasar yang digunakan asli, campuran atau imitasi. Demikian apakah komponen yang dirakit murni atau campuran

4. Pencapaian geografis
Untuk menentukan daerah atau wilayah pasar, misalkan wilayah desa, kecamatan, kabupaten, provinsi, Negara, maupun luar negeri.

Starategi Target Pasar

Dalam menyusun rencana pencapaian target pasar, perusahaan harus menjalankan strategi yang tepat dalam rangka menghindari banyak pesaing. Dalam rangka pelaksanaan strategi target pasar, terdapat 3 alternatif strategi target pasar yang dapat diterapkan perusahaan. Pilihan strategi target pasar perusahaan tersebut, di antaranya adalah:

1. Undifferentiated Marketing
Undifferentiated marketing merupakan suatu usaha perusahaan yang dilakukan dengan jalan meninjau pasar secara keseluruhan dan memusatkan pada kemasan - kemasan barang dalam rangka memenuhi keinginan dan kebutuhan konsumen.

Penggunaan strategi target pasar dengan undifferentiated marketing ini didasarkan pada adanya penghematan ongkos - ongkos, baik dalam bidang pemasaran maupun ongkos-ongkos perusahaan pada umumnya.

2. Differentiated Marketing
Differentiated marketing adalah suatu usaha yang dilakukan perusahaan dalam rangka mengidentifikasi kelompok - kelompok pembeli tertentu dengan membagi pasar dalam dua kelompok atau lebih.

Untuk hal ini, perusahaan harus membuat produk yang berbeda - beda untuk masing - masing segmen pasar yang ada. Tujuannya adalah untuk meningkatkan jumlah penjualan barang dan jasa, serta untuk mendapat kedudukan yang kuat di setiap segmen pasarnya.

3. Concentrated Marketing
Concentrated marketing adalah suatu usaha perusahaan yang dilakukan untuk memusatkan pemasaran produk - produknya pada satu atau beberapa kelompok pembeli yang dianggap potensial saja.

Tujuan strategi target pasar concentrated marketing adalah agar mampu memusatkan pemasaran pada segmen pasar yang dilayaninya saja. Dengan begitu, perusahaan bisa memperoleh penghematan dalam operasi pemasaran, karena adanya spesialisasi dalam hal produk, promosi, harga, dan distribusi.

Contoh Target Pasar

Misalkan kita mempunyai bisnis di bidang fashion untuk anak-anak, maka inilah contoh target pasarnya:
Produk yang Dijual: Pakaian Anak-anak, dijual secara online

Target Lokasi: Kota-kota besar seperti Jakarta, Bandung, Semarang, Surabaya, dan kota lain di pulau jawa yang bisa dijangkau oleh kurir pengiriman barang maksimal dalam 4 hari.

Target Demografi Pelanggan: Perempuan yang telah menikah dan memiliki anak kecil, dengan usia antara 25 - 35 Tahun. Memiliki penghasilan keluarga di atas 4 Juta per bulan.

Karakteristik Psikologis Pelanggan: Terbiasa menggunakan komputer, email, internet, dan sosial media. Mengikuti trend fashion anak. Hobi membaca majalah kesehatan anak.


Sekian artikel mengenai Pengertian Target Pasar (Targeting), Lengkap Manfaat dan Contohnya. semoga artikel ini dapat bermanfaat bagi sobat baik untuk mengerjakan tugas, maupun untuk sekedar menambah wawasan tentang Pengertian Target Pasar, Manfaat Target Pasar, Faktor Menentukan Target Pasar, Rencana Target Pasar, Starategi Target Pasar dan Contoh Target Pasar. Terimakasih atas kunjungannya.

Pengertian Target Pasar (Targeting), Lengkap Manfaat dan Contohnya
MARKIJAR : MARi KIta belaJAR

1 komentar untuk "Pengertian Target Pasar (Targeting), Lengkap Manfaat dan Contohnya"

  1. terimakasih, sangat bermanfaat sebagai referensi pembuatan proposal usaha

    BalasHapus