Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

7 Penyebab Bau Mulut dan Cara Mengatasinya

halitosis atau lebih dikenal dengan istilah Bau mulut, merupakan kondisi yang disebabkan adanya masalah kesehatan tertentu seperti kebiasaan makan makanan yang tidak sehat, gaya hidup tidak teratur, dan tidak terjaganya kebersihan mulut.

Bau mulut dapat bersifat sementara dan terus-menerus. Pada bau mulut sementara, anda dapat dengan mudah menghilangkan bau mulut tersebut misalnya dengan berkumur atau menyikat gigi. Sementara, bau mulut terus-menerus merupakan kondisi yang relatif serius. Bau mulut berkepanjangan dapat diketahui setelah penyebabnya terdiaknosis.
menghilangkan bau mulut, mengatasi bau mulut
menghilangkan bau mulut

Pada umumnya, bau mulut berasal dari mulut itu sendiri. Penyebab bau mulut antara lain adalah penyakit seperti bronkitis, pneumonia, infeksi sinus kronis, postnasal drip, penyakit asam lambung kronis, sakit liver, diabetes, dan infeksi saluran pernafasan.

Penyebab Bau Mulut

1. Kebersihan mulut

Faktor kebersihan mulut yang buruk dapat mengakibatkan penimbunan sisa makanan di dalam mulut. Berbagai jenis bakteri yang terdapat di dalam mulut bertindak atas partikel makanan, yang dapat melepaskan uap hidrogen sulfida, sehingga menjadi penyebab bau mulut yang busuk. Kebersihan mulut yang tidak terjaga seperti tidak teratur menyikat gigi, akan membuat partikel makanan lengket pada gigi. Dalam jangka panjang, partikel makanan yang lengket tersebut berubah menjadi zat keras yang disebut plak, yang pada akhirnya bisa menyebabkan kerusakan gigi.

2. Konsumsi makanan

Mengkonsumsi makanan seperti bawang putih dan bawang merah, ditambah dengan minyak atsiri dapat menjadi penyebab bau mulut. Minyak yang tajam ini terserap ke dalam aliran darah selama proses pencernaan. Di paru-paru, bau yang menyengat dilepaskan ke udara, yang dihembuskan melalui hidung. Terkadang, bau mulut yang disebabkan oleh konsumsi bawang putih dan bawang merah dapat bertahan sampai 70 jam. Air liur sendiri juga dapat membuat bau mulut menjadi bertambah tajam untuk jangka waktu yang cukup lama.

3. Tembakau dan alkohol

Baik tembakau atau alkohol dapat menyebabkan mulut jadi kering, sehingga menyebabkan bau busuk pada mulut. Selain itu, asap rokok yang mengandung nikotin, tar dan zat lainnya, yang terakumulasi di dalam mulut, sehingga menyebabkan penyakit periodontal dan bau mulut. Konsumsi alkohol juga bisa mengakibatkan masalah pencernaan, yang juga dapat dihubungkan dengan bau busuk pada mulut.

4. Masalah hidung dan tenggorokan

Penyebab bau mulut dapat dikaitkan juga dengan hidung. Setiap zat asing yang terjebak di dalam hidung akan dapat menjadi penyebab bau mulut. Kondisi ini bisa saja disebabkan oleh infeksi sinus, yang menyebabkan keluarnya cairan dari sinus untuk melewati bagian belakang tenggorokan, yang pada akhirnya menimbulkan bau busuk. Selain itu, infeksi tenggorokan juga dapat menyebabkan bau mulut.

5. Kadar Asam Lambung Tinggi

Orang yang memiliki penyakit maag (kadar asam lambung tinggi), biasanya bersendawa dengan diikuti keluarnya aroma bau yang busuk. Aroma yang dikeluarkan mirip seperti aroma asam cuka. Maoritas masyarakat mengira asam lambung hanya berkaitan pada bagian pencernaan. Tapi pada kondisi yang buruk, asam lambung juga dapat mencapai bagian dalam telinga dan sinus. Kurangi konsumsi minuman atau makanan yang dapat menjadi pemacu peningkatan asam lambung. misalnya kurangi konsumsi kayu manis, coklat dan minuman beralkohol.

6. Mulut kering misal karena puasa

merupakan hal yang umum mengalami bau mulut saat bangun tidur di pagi hari. Kondisi ini disebabkan karena penurunan produksi air liur saat tidur, karena mulut yang terus tertutup untuk jangka waktu lama. Oleh karena itu, air liur memiliki peran yang sangat penting dalam membersihkan dan melembabkan mulut. Akumulasi cairan ini membantu dalam proses menelan, yang membantu mulut dalam menyingkirkan sisa-sisa makanan, bakteri, serta sel-sel mati. Air liur memiliki potensi untuk membunuh bakteri di dalam mulut. Dengan penurunan produksi air liur, hal ini dapat menyebabkan bau mulut. Selain itu, puasa juga bisa menimbulkan bau mulut, karena pemecahan bahan kimia atau ketoasidosis.

7. Penyebab bau mulut lainnya

Beberapa jenis penyakit kanker bisa menjadi penyebab bau mulut. Infeksi paru-paru dan abses dapat menghasilkan nafas berbau tidak sedap. Bahkan diabetes dan gangguan asam lambung kronis bisa menyebabkan bau mulut. Beberapa orang dengan intoleransi laktosa dapat mengalami bau mulut, ketika mereka mengonsumsi produk susu. Dehidrasi dan sembelit juga dapat menyebabkan masalah pencernaan yang menjadi salah satu penyebab bau mulut. kemudian Gigi palsu juga bisa menjadi penyebab bau mulut, seandainya tidak dibersihkan dengan benar. 

Tips-tips Menghilangkan Bau Mulut

Teratur menyikat gigi dan berkumur

Sikatlah gigi Anda setidaknya dua kali sehari (pagi dan sore) merupakan cara terbaik untuk menghindari sekaligus menghilangkan bau mulut. Usahakan untuk menyikat seluruh gigi, langit-langit mulut, lidah, dan gusi dengan pasta gigi yang mengandung flouride. Jangan lupa ganti sikat gigi Anda setiap 3 bulan sekali.
menghilangkan bau mulut, mengatasi bau mulut
mengatasi bau mulut

Berkumurlah dengan cairan antibakteri untuk menghilangkan sisa-sisa makanan yang tidak terjangkau oleh sikat gigi karena dengan hanya menyikat gigi ternyata masih menyisakan 40% area mulut yang belum bersih. oleh karena itu gunakanlah obat kumur dan Pilih obat kumur yang mengandung hidrogen peroksida atau chlorhexidine, namun tanpa kandungan alkohol agar mulut tidak menjadi kering.

Minum cukup air & kunyah permen karet bebas gula

gerakan gerakan mengunyah dapat menstimulasi kemunculan air liur yang dapat menghindarkan dan menghilangkan bau mulut dari mulut kering yang menjadi penyebab bau mulut. Minum cukup air secara teratur juga dapat membuat mulut Anda tetap lembap.

Mengkonsumsi buah-buahan

Buah-buahan yang ampuh untuk mengatasi bau mulut adalah buah yang kaya akan air dan vitamin C. Contohnya adalah apel, jambu dan lain-lain. Selain buah-buahan tersebut, buah yang banyak mengandung serat juga sangat dianjurkan karena juga sangat bermanfaat untuk membersihkan gigi, namun setelah makan buah jangan lupa sikat gigi / melakukan kumur kumur untuk menghilangkan sisa-sisa makanan.

Konsumsi Campuran jeruk nipis dan madu

Jaruk nipis dan madu memliki kandungan yang dapat menghilangkan bakteri dalam mulut. Caranya cukup sederhana yaitu dengan mencampur air perasan jeruk nipis serta madu untuk mengurangi rasa asamnya. Campuran kedua bahan tersebut kemudian diminum secara rutin setiap hari.

Hindari makanan & minuman penyebab bau mulut

Menyikat gigi setelah menyantap makanan atau minuman yang memiliki aroma kuat tidak akan mencegah bau mulut menjadi benar benar hilang. Satu-satunya cara adalah dengan menghindari konsumsi makanan atau minuman tersebut seandainya Anda akan bersosialisasi dengan lingkungan anda. misalnya menghindari makan jengkol atau durian. 

Teratur memeriksakan gigi

Periksalah gigi anda secara teratur ke dokter gigi, minimal 6 bulan sekali untuk menghindari penyakit-penyakit yang ada pada gigi dan gusi yang bisa menyadi penyebab bau mulut.


Bau mulut dapat disebabkan oleh salah satu penyebab bau mulut maupun banyak penyebab bau mulut. Dengan menjaga kebersihan mulut secara rutin seperti rajin menyikat gigi merupakan cara menghilangkan bau mulut yang paling tepat. namun Jika bau mulut masih terus anda alami, segeralah konsultasikan dengan dokter gigi ataupun ahli kesehatan lainnya, sekian artikel tentang 7 Penyebab Bau Mulut dan Cara Mengatasinya, semoga dapat bermanfaat bagi anda baik untuk pengetahuan tentang bau mulut, mengetahui cara menghilangkan bau mulut maupun mengatasi bau mulut.

Posting Komentar untuk "7 Penyebab Bau Mulut dan Cara Mengatasinya"