Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Materi Tes Karakter Pribadi (TKP) Lengkap Tips dan Trik, Contoh Soal dan Pembahasan

Materi Tes Karakter Pribadi (TKP) Gratis - Selamat datang di MARKIJAR.Com, pada kesempatan kali ini kita akan membagikan materi Tes Karakter Pribadi (TKP). Tes Karakter Pribadi merupakan Tes yang sangat penting terutama dalam seleksi CPNS, hal tersebut karena tes ini merupakan salah satu poin tes CPNS untuk mengukur serta menilai tingkat kedewasaan (kematangan sikap) peserta seleksi penerimaan CPNS dalam bertindak terhadap situasi tertentu.

Tes Karakteristik Pribadi (TKP) adalah bagian dari Tes Kompetensi Dasar (TKD) yang sering dianggap mudah, namun meskipun dianggap mudah sebaiknya kita tidak menganggap remeh tes ini dan tetap harus mempersiapkannya semaksimal mungkin agar kita bisa memperoleh hasil maksimal dalam seluruh rangkaian tes kerja / tes CPNS ini. Untuk membantu anda dalam mempersiapkan Tes Karakter Pribadi (TKP), Pada postingan ini kita akan memberikan Materi Tes Karakter Pribadi (TKP) secara Gratis dan akan mengupas tuntas apa saja materi, tips dan trik serta contoh soal TKP dan pembahasannya.

Tentang Tes Karakter Pribadi (TKP)

Materi Tes Karakter Pribadi (TKP) Lengkap Tips dan Trik, Contoh Soal dan Pembahasan
Materi Tes Karakter Pribadi (TKP) Lengkap Tips dan Trik, Contoh Soal dan Pembahasan

Tes Karakteristik Pribadi (TKP) atau Tes Skala Kematangan merupakan sebuah tes psikologi yang digunakan untuk mengukur kematangan sikap (tingkat kedewasaan) seseorang dalam bertindak terhadap situasi tertentu. Dalam Ilmu Psikologi, tes ini merupakan adaptasi dari Test of Adultness atau Maturity Test. Sedangkan fungsi tes ini dalam seleksi pekerjaan / seleksi CPNS adalah untuk menggali pengetahuan, keterampilan, sikap / perilaku peserta ujian juga untuk mengetahui sejauh mana tingkat stabilitas emosi dan kedewasaan seseorang.

Adapun materi yang diujikan biasanya menekankan pada aspek-aspek kedewasaan tertentu yang paling dibutuhkan oleh seorang profesional. Aspek-aspek kedewasaan yang kerap diujikan dalam tes ini adalah:
  • Aspek Integritas Diri
  • Aspek penghargaan terhadap orang lain
  • Aspek kemampuan menggerakan dan mengkoordinir orang lain
  • Aspek kreativitas dan inovasi
  • Aspek ketekunan
  • Aspek pengendalian diri
  • Aspek kemampuan beradaptasi
  • Aspek kemampuan bekerja dalam kelompok
  • Aspek tanggung jawab
  • Aspek kejujuran
  • Aspek integritas
  • Aspek efisiensi kerja / skala prioritas
  • Aspek kreatifitas kerja
  • Aspek inisiatif
  • Aspek semangat berprestasi
  • Aspek kepedulian lingkungan
  • Aspek kepekaan terhadap orang lain
  • Aspek toleransi
  • Aspek kepercayaan diri
  • Aspek orientasi pada pelayanan

Perlu dipahami, Penilaian dalam Tes Karakter Pribadi (TKP) ini pada dasarnya tidak ada jawaban yang benar dan salah, karena aspek penilaian didasarkan pada jumlah nilai (skor) yang diperoleh. Kemampuan analisis masalah dan pemilihan jawaban dengan kemungkinan terbaik sangat diperlukan dalam tes TKP agar jawaban yang dipilih mempunyai bobot nilai yang tinggi. dimana biasanya skala penilaian dalam tes TKP adalah dari angka 1 sampai angka 5. berikut tips dan trik dalam Tes Karakter Pribadi.

6 Tips dan Trik dalam Tes Karakter Pribadi (TKP)

  1. Pilihlah jawaban yang terbaik meskipun jawaban itu tidak mencerminkan sifat / karakter / kepribadian anda, misalnya : menjaga kepercayaan, kreatif, tidak terburu-buru, mengutamakan toleransi dan membuang samapah pada tempatnya.
  2. Untuk tipe soal dengan dua pilihan jujur dan konsisten, pilihan yang konsisten cenderung lebih diperlukan karena kadang soal akan diulang, jika anda memilih jujur maka bisa dimungkinkan tidak konsisten apabila soal diulang di nomor lain.
  3. Biasanya dalam tes tersedia juga soal-soal penjebak yang digunakan untuk mengetahui kondisi peserta tes saat mengerjakan. Apakah asal-asalan, bohong atau jujur. pilihlah jawaban yang paling mendekati, baik dan konsisten, karena soal-soal tersebut dapat diulang pada nomor-nomor berikutnya dengan redaksional yang berbeda-beda namun memiliki makna sama.
  4. Lihat indikator / aspek yang ada pada soal. misalkan saja indikator integritas maka pilihlah jawaban yang didalamnya mengandung unsur integritas seperti jujur, tegas dan disiplin, contohnya kedisiplinan terhadap pekerjaan dan ketegasan terhadap peraturan. Namun jika indikator tidak di munculkan pada soal maka periksalah jawaban jawabannya, karena jawaban inilah yang menggambarkan indikator indikator soal tes karakteristik pribadi.
  5. Pilihlah jawaban yang menurut anda adalah jawaban dengan kemungkinan ter-baik.
  6. Karena Tes Karakter Pribadi (TKP) bukan tes benar dan salah, maka sebisa mungkin kerjakan seluruh soal yang ada.

Setelah anda mengetahui 6 Tips dan Trik dalam Tes Karakter Pribadi (TKP) selanjutnya kita akan menjelaskan tiap poin Aspek-aspek kedewasaan yang sering diujikan dalam Tes Karakter Pribadi, Lengkap dengan Contoh Soal dan Pembahasan.

Aspek Kedewasaan yang Sering Diujikan Dalam TKP

Aspek Integritas Diri
Integritas (jujur, tegas, disiplin) merupakan suatu keadaan yang menunjukkan konsistensi antara perilaku dengan tindakan seseorang apakah sesuai dengan norma yang berlaku atau tidak. Aspek ini bertujuan untuk mengukur tingkat kejujuran dan kualitas moral seseorang dalam kesehariannya. Keberadaan integritas dalam diri seseorang dipandang sangat penting karena dapat digunakan sebagai acuan untuk berperilau secara baik dalam menjalankan peran serta dan fungsi seorang individu dalam masyarakat. Semakin tinggi nilai integritas diri seseorang maka semua pihak akan semakin segan dan menghormatinya.

Contoh 1:
Rekan saya meminta saya memalsukan tanda tangan presensi. Sikap saya ...
A. Menuruti permintaannya karena dia rekan yang baik.
B. Menegurnya agar tidak melakukan kecurangan presensi.
C. Melaporkannya pada atasan agar atasan menegurnya.
D. Meminta rekan lain untuk memalsukan tanda tangannya.
E. Menolak permintaannya dan membiarkan kolom presensinya kosong.

Pembahasan:
Jawaban dengan skor tertinggi adalah Menegurnya agar tidak melakukan kecurangan presensi.

Urutan skor tertinggi:
  • B = 5
  • C = 4
  • E = 3
  • A = 2
  • D = 1

Contoh 2:
Pada saat Saya mengingkari janji, yang Saya rasakan adalah ...
A. Tidak terpikirkan jika Saya telah ingkar janji.
B. Merasa tenang saja karena bukan suatu masalah yang besar.
C. Merasa bersalah pada orang yang bersangkutan.
D. Merasa malu pada diri sendiri.
E. Merasa takut dipersalahkan oleh orang yang bersangkutan.

Pembahasan:
Jawaban dengan skor tertinggi adalah Merasa bersalah pada orang yang bersangkutan.

Urutan skor tertinggi:
  • C = 5
  • D = 4
  • E = 3
  • B = 2
  • A = 1

Aspek Orientasi Pada Pelayanan
Orientasi dan pelayanan merupakan keinginan seseorang individu untuk memenuhi kebutuhan orang lain. Tingkat orientasi dan pelayanan yang tinggi akan terlihat dari kemampuan dalam memelihara komunikasi yang baik dengan orang lain, cekatan, cepat tanggap, pendengar yang baik, dan bertanggung jawab terhadap kebutuhan orang yang dilayani. Seorang Pekerja khususnya Abdi negara haruslah memiliki "jiwa yang bisa melayani". Abdi Negara / PNS adalah abdi masyarakat - seseorang yang harus bisa melayani masyarakat tanpa pamrih. Kenyataan ini seakan berbanding terbalik dengan keadaan PNS saat ini, oleh karena itu tes ini sangat penting karena dapat menunjukkan dan mengetahui seberapa baik kualitas orientasi dan pelayanan yang dapat diberikan seseorang pada instansi atau masyarakat yang menjadi tempat kerjanya.

Contoh 1:
Sebagai seorang pelayan masyarakat, saya akan memberikan pelayanan yang ...
A. Tidak memungut biaya.
B. Optimal dan efisien.
C. Cepat dan tuntas.
D. Rumah dan penuh persaudaraan.
E. Layak dan tidak membebani.

Pembahasan:
Jawaban dengan skor tertinggi adalah memberikan pelayanan yang Optimal dan efisien.

Urutan skor tertinggi:
  • B = 5
  • D = 4
  • C = 3
  • E = 2
  • A = 1

Contoh 2:
Dalam suatu pelatihan kepegawaian yang Saya ikuti, ada gerakan 3S, yaitu Senyum, Sapa, dan Salam yang harus diterapkan di seluruh bagian instansi. Saat ini, Saya ditempatkan di bagian front office yang merupakan bagian terdepan di instansi tempat Saya bekerja. Sikap saya setelah pelatihan kepegawaian tersebut adalah ...
A. Melakukan seperti yang saya lakukan setiap hari karena khawatir gerakan 3S akan tampak memalukan bagi saya.
B. Saya akan mulai gerakan 3S hanya jika Saya sudah siap.
C. Cukup dengan memasang poster yang bertuliskan gerakan 3S dan artinya, itu sudah membuat semua orang memahami bahwa Saya sudah melakukan anjuran pelatihan tersebut.
D. Menerapkan gerakan 3S seperti yang diajarkan di pelatihan.
E. Menerapkan gerakan 3S seperti yang diajarkan di pelatihan hanya pada saat awal bekerja saja biar seragam dengan bagian lainnya.

Pembahasan:
Jawaban dengan skor tertinggi adalah Menerapkan gerakan 3S seperti yang diajarkan di pelatihan.

Urutan skor tertinggi:
  • D = 5
  • E = 4
  • C = 3
  • B = 2
  • A = 1

Aspek Kepekaan Terhadap Orang Lain
Tingkat kepedulian seseorang terhadap keadaan di sekitarnya tentu saja tidak sama. Ada yang merasa tidak peduli karena bukan urusannya namun ada juga yang cekatan dan dengan mudah memberikan bantuan. Segi penilaian dalam aspek ini ditekankan pada tingkat kepedulian dan empati seseorang terhadap permasalahan yang dihadapi orang lain dan seberapa besar pengorbanan yang bisa dilakukannya untuk orang lain.

Contoh 1:
Setelah bekerja kelompok 2 hari untuk menyelesaikan laporan tugas kuliah, laporan tersebut kemudian dibawa teman anda, setelah dibawa teman anda ternyata tanpa diketahui teman anda laporan tersebut dicoret-coret oleh adiknya sehingga laporan tersebut menjadi kotor, sikap anda ...
A. Mengatakan kecewa kepadanya dan memintanya menulis kembali laporan tersebut.
B. Diam saja meskipun sebenarnya saya kecewa.
C. Memarahi dia atas ketidakpeduliannya.
D. Tidak mengajaknya bicara sampai dia merasa bersalah.
E. Menerimanya dengan lapang dada dan memintanya untuk lebih berhati-hati ketika menyimpan laporan penting.

Pembahasan:
Jawaban dengan skor tertinggi adalah Menerimanya dengan lapang dada dan memintanya untuk lebih berhati-hati ketika menyimpan laporan penting

Urutan skor tertinggi:
  • E = 5
  • C = 4
  • A = 3
  • B = 2
  • D = 1

Contoh 2:
Pada suatu kesempatan, saya dibuat jengkel dan sakit hati oleh seorang rekan kerja saya. Sikap saya adalah ...
A. Cepat melaporkannya pada pimpinan.
B. Mengendalikan diri dan memaafkannya.
C. Memintanya untuk segera meminta maaf.
D. Membencinya dan menunggu dia berbuat kesalahan untuk membalasnya.
E. Membiarkan ucapannya dan menganggapnua angin lalu saja.

Pembahasan:
Jawaban dengan skor tertinggi adalah Mengendalikan diri dan memaafkannya.

Urutan skor tertinggi:
  • B = 5
  • E = 4
  • C = 3
  • D = 2
  • A = 1

Aspek Kemampuan Menggerakan dan Mengkoordinir Orang Lain
Soal-soal yang berkaitan dengan aspek ini dipakai sebagai indikator untuk melihat figur kepemimpinan dari seseorang. Seorang pemimpin yang baik tentunya mempunyai kemampuan untuk memimpin, menggerakkan dan mengkoordinir orang lain dengan bijak sesuai dengan kemampuan masing-masing dan tidak memihak sehingga terwujud lingkungan kerja yang teratur dan nyaman.

Contoh 1:
Anda diminta oleh Direktur perusahaan untuk menjadi koordinator kerja sebuah tim kerja di kantor Anda, padahal Anda merasa belum pantas sebab masih ada rekan pegawai yang lebih lama dari Anda yang Anda anggap mampu. Sikap yang harus Anda lakukan adalah ...
A. Menolak baik-baik permintaan direktur tersebut karena merasa tidak enak denga rekan tersebut.
B. Mempertimbangkan permintaan tersebut dan minta saran/masuka dari rekan senior Anda.
C. Menerima permintaan tersebut denga senang hati.
D. Menolak permintaan dan mengusulkan rekn senior tersebut kepada Diektur.
E. Menerima tawaran tersebut agar Anda bisa naik jabatan segera.

Pembahasan:
Jawaban denga skor tertinggi adalah Mempertimbangkan pemintaan tersebut dan minta saran / masukan dari rekan senior Anda.

Urutan skor tertinggi:
  • B = 5
  • C = 4
  • D = 3
  • A = 2
  • E = 1

Contoh 2:
Untuk mencapai tujuan klompok yang telah ditetapkan, Saya ...
A. Tidak mempermasalahkan apakah oranglain mau bekerja dengan baik atau tidak
B. Mendorong orang lain untuk bekerja dengan baik jika diperlukan
C. Mendorong orang lain untuk bekerja denga baik jika situasi memungkinkan
D. Menstimulasi orang lain untuk mau bekerja denga baik.
E. Mengajak orang lain bersama-sama untuk bekerja dengan baik.

Pembahasan:
Jawaban dengan skor tertinggi adalah Menstimulasi orang lain untuk bekerja dengan baik.

Urutan skor tertinggi:
  • D = 5
  • E = 4
  • B = 3
  • C = 2
  • A = 1

Aspek Kemampuan Bekerja dalam Kelompok
Kemampuan bekerja dalam kelompok digunakan untuk menilai tingkat kemampuan seseorang dalam menghadapi kendala yang dapat menghalangi potensi terbaiknya untuk bekerja sama dalam suatu kelompok kerja. Seseorang yang mudah bersosialisasi bisanya akan lebih mudah berinteraksi dan bekerja dalam kelompok. Bekerja di pemerintahan ataupun perusahaan kadang mensyaratkan seseorang untuk bisa bekerja baik itu bekerja secara perseorangan ataupun bekerja dalam kelompok. Seorang abdi negara yang diharapkan adalah seseorang yang harus bisa bekerja baik itu sendiri ataupun tim.

Contoh 1:
Sebagai anggota dalam suatu rapat anggota tahun organisasi yang sedang membicarakan berbagai topik rencana kegiatan, sikap saya adalah ...
A. Ikut mengeluarkan pendapat jika situasi memungkinkan
B. Lebih baik ikut dalam mendengarkan dan menyetujui saja.
C. Mengambil bagian dan berkontribusi dalam setiap topik kegiatan.
D. Saya akan menyuarakan pendapat Saya jika ada kegiatan yang kurang Saya sukai.
E. Mengambil bagian dalam topik pembicaraan yang sesuia dengan bidang Saya.

Pembahasan:
Jawaban dengan skor tertinggi adalah Mengambil bagian dan berkontribusi dalam setiap topik kegiatan.

Urutan skor tertinggi:
  • C = 5
  • E = 4
  • A = 3
  • B = 2
  • D = 1

Contoh 2:
Utnuk memenuhi target yang dibebankan pada kelompok kerja Saya akan ...
A. Memberikan kontribusi alakadarnya saja.
B. Memberikan kontribusi yang maksimal agar target terpenuhi.
C. Memberikan kontribusi yang minimal karena kegagalan ditanggung bersama
D. Bekerja sama denga baik dengan anggota kelompok yang lain.
E. Segera menentukan target pribadi dan tidak memikirkan target anggota kelompok yang lain.

Pembahasan:
Jawaban dengan skor tertinggi adalah Memberikan kontribusi yang maksimal agar target terpenuhi.

Urutan skor tertinggi:
  • B = 5
  • D = 4
  • C = 3
  • A = 2
  • E = 1

Aspek Pengendalian Diri
Tes yang berkaitan dengan aspek pengendalian umumnya berkaitan dengan soal-soal psikologis untuk melihat seberapa baik kemampuan pengendalian diri seseorang ketika mengalami keadaan atau masalah yang tidak sesuai dengan keinginannya. Ketika seseorang menghadapi situasi tertentu, apalagi situasi yang tidak disukai maka cenderung emosinya akan muncul. Pada kondisi itu, orang tersebut sedang diuji aspek pengendalian diri. Oleh karena itu pada tes TKP, aspek pengendalian diri juga diujikan dengan tujuan untuk mengukur tingkat kedewasaan seseorang dalam mengontrol emosinya ketika menghadapi situasi tertentu yang tidak disukainya. Seseorang yang mempunyai tingkat pengendalian diri yang baik akan tetap tenang dan memberikan kinerja yang baik meskipun sedang dalam situasi dan kondisi yang tidak baik, sedangkan orang yang tingkat pengendalian dirinya rendah cenderung emosional dan memiliki hasil kerja yang buruk.

Contoh 1:
Bila ada rekan kerja yang salah menuliskan gelar Saya di dalam surat, maka Saya ...
A. Tersinggung karena gelar tersebut Saya peroleh dengan susah payah dan merupakan kehormatan Saya.
B. Biasa saja, tidak tersinggung sama sekali.
C. Saya mengingatkan kekeliruannya dengan baik-baik.
D. Saya mengingatkannya dengan tegas agar dia jera.
E. Keliru menulis gelar bukanlah masalah yang besar bagi saya.

Pembahasan:
Jawaban dengan skor tertinggi adalah Saya mengingatkan kekeliruannya dengan baik-baik. Karena hal tersebut menunjukkan sikap yang bijaksana dan mampu mengendalikan diri dengan baik.

Urutan skor tertinggi:
  • C = 5
  • E = 4
  • B = 3
  • A = 2
  • D = 1

Contoh 2:
Ketika ide-ide saya tidak didukung oleh pihak lain karena dianggap tidak menarik dan tidak sesuai dengan keinginan anggota lainnya saya berusaha ...
A. Membicarakan lebih jauh dengan anggota lainnya.
B. Mencari dukungan dari ketua.
C. Membicarakan dengan anggota lain untuk memadukan ide.
D. Merumuskan ide itu dengan pihak lain di luar kelompok.
E. Menggantinya dengan ide yang lain.

Pembahasan:
Jawaban dengan skor tertinggi adalah Membicarakan dengan anggota lain untuk memadukan ide.

Urutan skor tertinggi:
  • C = 5
  • A = 4
  • E = 3
  • D = 2
  • B = 1

Aspek Kemampuan Beradaptasi
Aspek kemampuan beradaptasi juga diuji dalam tes TKP karena memiliki tujuan untuk mengukur tingkat kedewasaan Anda dalam menyesuaikan diri. Penilaian dalam aspek ini berkaitan dengan kedewasaan seseorang dalam menyesuaikan diri dengan lingkungan, tugas, ataupun situasi baru yang mungkin terjadi saat melaksanakan tugasnya. Orang yang mempunyai kemapuan beradaptasi yang baik umumnya memiliki ciri mampu berkomunikasi dan berinteraksi dengan orang baru, mudah bersosialisasi dengan keadaan di sekitarnya dan tidak mudah stress.

Contoh 1:
Saya dipindah ke bagian lain yang orang-orangnya tidak saya kenal sebelumnya. Sikap saya ...
A. Menerima dengan kecewa dan bekerja dengan seadanya
B. Segera mengerjakan tugas-tugas dibagian itu
C. Berkenalan dan berbincang-bincang dengan orang-orang di bagian itu.
D. Memprotes pemindahan ttersebut
E. Mogok kerja sampai saya dipindahkan kembali ke bagian saya semula

Pembahasan:
Jawaban dengan skor tertinggi adalah Segera mengerjakan tugas-tugas di bagian itu.

Urutan skor tertinggi:
  • B = 5
  • C = 4
  • A = 3
  • D = 2
  • E = 1

Contoh 2:
Berita di sebuah stasiun televisi nasional sedang hangat membicarakan kondisi perekonomian Indonesia saat ini. Sampai-sampai di setiap tayangan talk show selalu dihadirkan pengamat ekonomi dengan prediksi-prediksinya bahwa bulan depan akan terjadi inflasi tinggi Indonesia. Hal ini membuat saya menjadi ...
A. Tidak mempercayai prediksi tersebut karena prediksi yang buruk tidak perlu dipercayai.
B. Susah tidur setiap malam memikirkan keadaan ke depan yang berat.
C. Depresi karena inflasi erat kaitannya dengan kenaikan harga barang.
D. Berhati-hati dan berhemat dalam membelanjakan uang.
E. Pasrah dengan keadaan karena yang akan terjadi biarlah terjadi.

Pembahasan:
Jawaban dengan skor tertinggi adalah Berhati-hati dan berhemat dalam membelanjakan uang.

Urutan skor tertinggi:
  • D = 5
  • B = 4
  • A = 3
  • E = 2
  • C = 1

Baca Juga : Materi Tes Wawasan Kebangsaan (TWK) CPNS Lengkap

Aspek Kreativitas dan Inovasi
Aspek kreativitas dan inovasi dalam tes Karakteristik Pribadi merupakan bentuk tes yang mengacu pada keadaan psikologis seseorang. Semakin tinggi kreativitas dan inovasi yang dimiliki seseorang maka kemampuan dalam menyelesaikan masalahnya juga akan semakin tinggi. Aspek ini digunakan sebagai indikator keberhasilan seseorang dalam menyelesaikan permasalahan dalam suatu lingkungan kerja, baik dengan menerapkan metode baru dalam memberi solusi maupun hanya memodifikasi metode lama agar diperoleh hasil yang lebih baik dan efisien. Seorang individu yang kreatif dan inovatif biasanya memiliki karakteristik lebih berani dalam mengambil resiko dan penuh percaya diri.

Contoh 1:
Pimpinan memutuskan untuk memutasi Saya ke kota lain, padahal anak-anak Saya sedang dalam masa adaptasi dengan lingkungan sekolahnya. Sikap Saya adalah ...
A. Mengusulkan pada pimpinan agar Saya digantikan oleh orang lain saja
B. Menerima keputusan mutasi dan membuat syarat pada pimpinan agar anak dan istri Saya bisa tetap tinggal sampai mutasi selanjutnya
C. Menanyakan terlebih dahulu pada anak dan istri Saya, jika keduanya tidak setuju maka Saya akan menolak
D. Menerima keputusan pimpinan dengan patuh.
E. Mengajukan keberatan mutasi dengan alasan anak.

Pembahasan:
Jawaban dengan skor tertinggi adalah Menerima keputusan pimpinan dengan patuh

Urutan skor tertinggi:
  • D = 5
  • B = 4
  • C = 3
  • A = 2
  • E = 1

Contoh 2:
Saya sedang mengerjakan laporan tugas semester yang akan dikumpulkan besok pagi. Tiba-tiba sahabat Saya datang dengan wajah sedih dan ingin curhat pada Saya. Sikap saya adalah ...
A. Terus mengerjakan laporan sambil adalah mendengarkan ceritanya.
B. Mendengarkan ceritanya dengan penuh perhatian
C. Meneruskan mengerjakan laporan tanpa mempedulikan teman Saya
D. Menanggapi dan memberi berbagai alternatif solusi
E. Dengan menyesal menolak mendengarkan keluhannya

Pembahasan:
Jawaban dengan skor tertinggi adalah Terus mengerjakan laporan sambil mendengarkan ceritanya

Urutan skor tertinggi:
  • A = 5
  • D = 4
  • B = 3
  • C = 2
  • E = 1

Aspek Semangat Berprestasi
Tidak setiap pegawai memiliki semangat untuk terus berprestasi. Sebagian besar hanya berkeinginan bekerja sesuai standar. Seorang pegawai dengan semangat berprestasi yang baik tentunya akan memiliki visi dan misi serta jadwal pencapaian yang terencana. Selain itu, pegawai yang mempunyai semangat dalam berprestasi biasanya memiliki karakteristik senang belajar, pantang menyerah, dan selalu menggunakan peluang dengan baik. Menjadi seorang pegawai terutama CPNS diperlukan sifat yang haus akan prestasi sehingga dalam tes TKP terdapat soal yang mengujikan tentang aspek semangat berprestasi. Hal ini bertujuan untuk mengukur tingkat motivasi serta kekuatan tekad seseorang dalam melaksanakan tugasnya dengan baik dan meraih target-target tertentu.

Contoh 1:
Bagi Anda, pekerjaan yang menyenangkan adalah pekerjaan yang ...
A. Sesuai dengan keinginan keluarga Saya.
B. Biasa-biasa saja.
C. Menghasilkan pendapatan yang besar.
D. Memicu semangat untuk berprestasi.
E. Sesuai dengan minat dan potensi yang saya miliki.

Pembahasan:
Jawaban dengan skor tertinggi adalah Pekerjaan yang menyenangkan adalah pekerjaan yang Memicu semangat untuk berprestasi.

Urutan skor tertinggi:
  • D = 5
  • E = 4
  • C = 3
  • A = 2
  • B = 1

Contoh 2:
Jika ada kesempatan berkompetisi bidang yang saya sukai, maka Saya ...
A. Lebih baik saya tidak mengikuti kompetisi tersebut karena takut kalah dan dibenci rekan yang lain
B. Tidak ikut kompetisi.
C. Melihat situasi sekitar dan ikut kalau ada kesempatan menang
D. Mencari kelemahan yang ada pada pesaing yang lain.
E. Mengalahkan pesaing dengan berusaha meningkatkan kemampuan di bidang tersebut.

Pembahasan:
Jawaban dengan skor tertinggi adalah Mengalahkan pesaing dengan berusaha meningkatkan kemampuan di bidang tersebut.

Urutan skor tertinggi:
  • E = 5
  • D = 4
  • C = 3
  • B = 2
  • A = 1

Aspek Efisiensi Kerja / Skala Prioritas
Kini efisiensi juga sudah merambah di dunia kerja, baik untuk pegawai negeri maupun pegawai swasta. Pada tes TKP tujuan diujikannya aspek efisiensi kerja adalah untuk mengukur seberapa baikkah Anda dalam menuntaskan sebuah pekerjaan secara benar, namun dengan waktu yang lebih cepat dan pemakaian sumber daya yang lebih hemat. Efisiensi kerja termasuk dalam karakter penting yang harus dimiliki oleh setiap pegawai karena tujuan organisasi bisa dicapai dengan lebih hemat dan lebih cepat.

Contoh 1:
Semua rencana kerja yang Saya buat tadi pagi telah selesai Saya kerjakan, namun jam kerja hari ini masih ada sisa waktu. Sebaiknya Saya ...
A. Membaca buku-buku pengembangan dan motivasi diri di sisa waktu kerja.
B. Melakukan aktivitas mengakses berita dan situs jejaring sosial facebook.
C. Mengobrol dengan rekan­ kerja lain untuk sekadar mengisi waktu setelah lelah bekerja hari ini.
D. Mereview hasil pekerjaan hari ini.
E. Percakapan online dengan kawan lama dari sosial media yang dapat diakses dari telepon genggam.

Pembahasan:
Jawaban dengan skor tertinggi adalah Mereview hasil pekerjaan hari ini. Karena hal tersebut menunjukkan sikap yang paling tepat sebab apabila ditemukan kekeliruan maka bisa segera dibenahi.

Urutan skor tertinggi:
  • D = 5
  • A = 4
  • C = 3
  • B = 2
  • E = 1

Contoh 2:
Hampir setiap hari, saya terdaftar sebagai pegawai dengan presensi paling awal datangnya jika dibandingkan dengan rekan kerja lainnya. Setiba di kantor, Saya melakukan kegiatan ...
A. Membaca koran dulu agar update
B. Membuat daftar rencana kerja yang akan dilakukan dan dise­ lesaikan hari ini
C. Santai di luar kantor menikmati udara pagi
D. Mengobrol dengan rekan sejawat, menanyakan kabar harian mereka
E. enyelesaikan pekerjaan yang tertunda kemarin

Pembahasan:
Jawaban dengan skor tertinggi adalah Membuat daftar rencana kerja yang akan dilakukan dan dise­ lesaikan hari ini. Karena hal ini menunjukkan sikap efisiensi kerja.

Urutan skor tertinggi:
  • B = 5
  • E = 4
  • A = 3
  • D = 2
  • C = 1

Sekian Artikel tentang Materi Tes Karakter Pribadi (TKP) untuk tes seleksi masuk Kerja / CPNS, perlu diingat bahwa materi yang kami bagikan bukanlah materi resmi dari pemerintah melainkan materi yang TIM kami susun sendiri seakurat dan setepat mungkin. semoga dengan Kumpulan Materi Tes Karakter Pribadi (TKP) yang kami bagikan secara Gratis ini sobat MARKIJAR.Com dapat menyiapkan ujian masuk Kerja / ujian CPNS lebih siap dan matang, jangan lupa juga bagikan artikel ini kepada teman dan kerabat agar bisa lebih bermanfaat. Akhir kata, selamat menyiapkan Tes Karakter Pribadi.

Materi Tes Karakter Pribadi (TKP) Lengkap
MARKIJAR : MARi KIta belaJAR

Posting Komentar untuk "Materi Tes Karakter Pribadi (TKP) Lengkap Tips dan Trik, Contoh Soal dan Pembahasan"